Moscow, KompasOtomotif – Sedan berlogo Datsun tertangkap kamera di Rusia, sedang melakukan pengujian. Dilansir beberapa media otomotif Rusia, selain emblem pabrikan, belum ada emblem lain atau nama yang menempel yang menunjukkan model atau varian. Menariknya, mobil berkeliaran tanpa kamuflase, mengindikasikan bakal meluncur dan dipasarkan tak lama lagi.
Diyakini, inilah model yang akan "diceburkan" dalam kategori ”mobil murah”, rendah emisi dan irit konsumsi bahan bakar untuk pasar Rusia. Sebelumnya, merek yang lahir kembali setelah puluhan tahun mati suri ini sudah merilis Go (hatchback) untuk India dan Indonesia, dan Go+ (MPV 7-penumpang) khusus untuk Indonesia, dan akan dipasarkan tahun ini juga.
Diyakini, inilah model yang akan "diceburkan" dalam kategori ”mobil murah”, rendah emisi dan irit konsumsi bahan bakar untuk pasar Rusia. Sebelumnya, merek yang lahir kembali setelah puluhan tahun mati suri ini sudah merilis Go (hatchback) untuk India dan Indonesia, dan Go+ (MPV 7-penumpang) khusus untuk Indonesia, dan akan dipasarkan tahun ini juga.
Seperti yang dikatakan CEO Renault-Nissan, Carlos Ghosn, dalam kesempatan berkunjung ke Indonesia beberapa waktu lalu, Datsun baru akan mengembangkan produk menyesuaikan potensi lokal. Jika India lebih suka hatchback, Indonesia keranjingan MPV, sementara Rusia memfavoritkan sedan sebagai tunggangan.
Dari foto tersebut, diberitakan menggunakan basis Lada Granta, yang merupakan sepupu model hatchback yang disebut Kalina. Mobil ini dikembangkan AvtoVAZ dan Renault. Seperti diketahui, Renault-Nissan memiliki saham 25 persen di AvtoVAZ dan dikabarkan bakal memborong semua kepemilikan Lada (induk AvtoVAZ) tahun ini.
Kalau dilihat dari modelnya, versi Sedan sedikit berbeda dengan Go dan Go+. Tampang depan serupa tapi tak sama. Gril tetap mengandalkan desain hexagonal, tapi lampu-lampu bukan milik Go. Dari belakang, lampu stop menggunakan desain Go+. Tidak diketahui spesifikasi mesin, tapi media setempat menduga akan berbagi dengan Lada Granta, 1.600cc. Secara dimensi juga belum jelas diketahui.
Dari foto tersebut, diberitakan menggunakan basis Lada Granta, yang merupakan sepupu model hatchback yang disebut Kalina. Mobil ini dikembangkan AvtoVAZ dan Renault. Seperti diketahui, Renault-Nissan memiliki saham 25 persen di AvtoVAZ dan dikabarkan bakal memborong semua kepemilikan Lada (induk AvtoVAZ) tahun ini.
Kalau dilihat dari modelnya, versi Sedan sedikit berbeda dengan Go dan Go+. Tampang depan serupa tapi tak sama. Gril tetap mengandalkan desain hexagonal, tapi lampu-lampu bukan milik Go. Dari belakang, lampu stop menggunakan desain Go+. Tidak diketahui spesifikasi mesin, tapi media setempat menduga akan berbagi dengan Lada Granta, 1.600cc. Secara dimensi juga belum jelas diketahui.
0 Response to "Datsun Versi Sedan untuk Rusia Mulai Terkuak"
Post a Comment